1. “Do what you should do. Don’t do what you want to do.”
-Andyan Adlu Prasetyaji-
Ini quote-nya Aa’ Ipat sodara-sodara kalau saya lagi “brutal” dan uncontrolled. Sampai sekarang sih belum terbantahkan karena menurut saya seorang muslim ya harus seperti ini, hehe.
2. “Dengan tak selalu memperoleh apa yang kita sukai; kita belajar menyukai apapun yang kita peroleh. Jadilah ia kesyukuran.”
-Salim A. Fillah-
Quote ini saya temukan ketika saya terjatuh dan sangat sulit untuk bangkit lagi gara-gara saya capek dengan kehidupan di teknik. Alhamdulillah, quote ini benar-benar menjadi penyemangat untuk saya saat itu agar selalu bersyukur dengan apa yg kita peroleh đŸ™‚
3. “Jangan cela orang yang sedang kasmaran hingga belitan keras deritamu berada dalam derita dirinya.”
-Malik ibn ar-Rayyib-
Pertama kali baca quote ini, saya berpikir, sepertinya orang yg sedang benar-benar jatuh cinta tapi hanya bisa dipendam itu rasanya seperti berada dalam belitan derita. Hm, quote ini ada di dalam buku ringkasan “La Tahzan for Muslimah” yang ditulis ulang oleh Ust. Ilham Samudra. Buku yang saya dapat pas perpisahan kelas 12 dulu dari orang pertama yg saya sebut namanya di thread ini. Katanya sih dia lagi main ke Gramedia trus ada buku ini, warnanya merah lagi, terus ingat sama temannya yang katanya sering sedih.
4. “Teko selalu menuangkan apa yang menjadi isinya.”
-Anonymous-
Saya beneran gak tahu yang buat quote ini siapa, tapi pertama dengar itu dari teman saya, Rizqon. Ya bener banget, kalau kamu ingin selalu bermanfaat buat orang lain lewat perkataan-perkataanmu, kamu harus selalu mengisi “otakmu” dengan hal-hal berguna.
5. “A lesson without pain is meaningless.”
-Edward Elric-
Ini quote yg saya dapat dari anime yg menurut saya keren banget: Fullmetal Alchemist Brotherhood. Karena memang menurut penelitian, apa-apa yang disertai rasa sakit, sedih, dan sebagainya itu lebih mudah diingat daripada apa-apa yang disertai dengan rasa senang.
Lihat juga punya yang lain:
rudyoneko.blogspot.com
thefirnandas.blogspot.com
(Not) Another Me 